KOMISI II AKAN TINJAU KESIAPAN KEPPRI HADAPI PEMILU

02-03-2009 / KOMISI II
Komisi II DPR RI akan meninjau Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Provinsi dan KPUD Kabupaten/Kota se Provinsi Kepulauan Riau untuk melihat kesiapan daerah tersebut dalam penyelenggaraan Pemilu 2009. Kunjungan ke KPUD dan Panwaslu ini merupakan serangkaian kunjungan kerja Komisi II DPR RI pada Reses Masa Persidangan III Tahun Sidang 2008-2009 yang akan berlangsung selama tiga hari dari tanggal 4 hingga 6 Maret 2009. Selain ke Provinsi Kepulauan Riau, Komisi II DPR juga menurunkan dua tim lainnya yaitu ke Provinsi Jawa Tengah yang dipimpin Wakil Ketua Komisi II Sayuti Asyathri (F-PAN) dan ke Provinsi Sulawesi Tenggara yang dipimpin Wakil Ketua Komisi II Ida Fauziah (F-KB). Kunjungan Tim ke Provinsi Kepulauan Riau akan dipimpin langsung Ketua Komisi II DPR E.E. Mangindaan (Fraksi Partai Demokrat) didampingi Wakil Ketua Komisi II H. Eka Santosa (F-PDIP), serta diikuti tiga belas anggota lainnya yaitu H. Sulaiman Effendi (F-PG), H. Andiwahab DT. Majokayo (F-PG), H. Abdul Nurhaman (F-PG), H. Fachruddin (F-PDIP), Agustinus Clarus (F-PDIP), H.A. Chozin Chumaidy (F-PPP), TGK. H. Muhammad Yus (F-PPP), Barnstein Samuel Tundan (F-PD), A. Ch. Saifuddin Zuhri Alhadi (F-KB), H.M. Khaidir M, Wafa (F-KB), H. Jazuli Juwaini (F-PKS), H. Mahfudz Siddiq (F-PKS), dan Zulhendri (F-PBR). Ketua Tim Mangindaan mengatakan, masalah persiapan Pemilu ini menjadi fokus kunjungan Komisi II DPR, dan dalam kesempatan tersebut Komisi II akan menanyakan lebih jauh kesiapan logistik Pemilu Legislatif 2009, sosialisasi Pemilu dan terkait dengan Daftar Pemilih Tetap dalam Pemilu mendatang. Selain itu, Komisi II juga akan menanyakan terkait dengan koordinasi dan konsolidasi KPU di berbagai tingkatan dalam menghadapi Pemilu Legislatif dan langkah-langkah penting dan kebijakan KPU Provinsi, Kabupaten/Kota terkait dengan permasalahan yang timbul dalam mengimplementasikan UU Nomor 10 Tahun 2008 tentang Pemilu. Komisi II DPR juga akan menanyakan kepada Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Provinsi dan Kabupaten/Kota selama melakukan pemantauan dan pengawasan Pemilu 2009. Selain masalah persiapan Pemilu, Komisi II DPR akan menanyakan penanganan kasus tanah yang ada di Provinsi Keppri. Beberapa permasalahan yang akan ditanyakan Komisi II tersebut berkaitan dengan pasangan kerja Komisi II yang bermitra dengan Departemen Dalam Negeri, Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara, Sekretaris Negara, Sekretaris Kabinet, Badan Kepegawaian Negara (BKN), Lembaga Administrasi Negara (LAN), Badan Pertanahan Nasional (BPN), Arsip Nasional RI (ANRI), dan KPU. Kunjungan akan dimulai di hari Kamis (5/3), Tim akan mengadakan pertemuan dengan Gubernur dan DPRD Provinsi, dan Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Kepulauan Riau. Siang harinya, Tim akan mengadakan pertemuan dengan KPUD Provinsi, KPUD Kabupaten/Kota, Panwaslu Provinsi, Panwaslu Kabupaten/Kota se Kepulauan Riau. Malam harinya, Tim Komisi II DPR akan mengadakan pertemuan dengan Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Kepulauan Riau dan Kepala Kantor BPN se Provinsi Kepulauan Riau, (tt)
BERITA TERKAIT
Edi Oloan Dorong ATR/BPN Tingkatkan Respons Terhadap Sengketa Tanah
31-01-2025 / KOMISI II
PARLEMENTARIA, Jakarta – Komisi II DPR RI menggelar Rapat Kerja dengan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron...
Komisi II Minta Kementerian ATR Segera Selesaikan Masalah Sertifikat dan Konflik Agraria
30-01-2025 / KOMISI II
PARLEMENTARIA, Jakarta – Rapat Kerja (Raker) Komisi II DPR RI dengan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron...
Ketua Komisi II Minta Transparansi Sertifikat Pagar Laut Tangerang
30-01-2025 / KOMISI II
PARLEMENTARIA, Jakarta – Ketua Komisi II DPR RI, Rifqinizamy Karsayuda, mengungkapkan bahwa pihaknya telah menerima informasi bahwa Kejaksaan Agung mulai...
LEMTARI dan MKMTI Laporkan Mafia Tanah, Komisi II Minta ATR/BPN Segera Bertindak
23-01-2025 / KOMISI II
PARLEMENTARIA, Jakarta – Komisi II DPR RI menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) untuk mendengarkan pengaduan masyarakat terkait permasalahan pertanahan dari...